Suara Takbir Telah Mengumandang dan pintu maaf sesama insan manusia sudah terbuka dengan tradisi anjangsana, silaturrahim saat Idul Fitri bersama keluarga. Kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap tahun ini memang tidak pernah kehilangan nilai dan semangat untuk dilalui. Anggota keluarga dapat saling bertemu, bercerita, dan melepas rindu sembari menyantap hidangan khas.
Namun, ketika semua hingar-bingar, gelak tawa, dan salam-salaman usai, apa yang kemudian terjadi?
Rumah berantakan, remah makanan berceceran, noda kuah sayur bertebaran dan tak kalah menjengkelkan adalah sampah berserakan. Apa yang harus Anda lakukan?
Berikut ini cara "kilat" dan efektif membersihkan rumah Anda:
Sebelum mulai membersihkan rumah, cobalah memperhatikan kebiasaan tamu Anda. Misalnya, tamu Anda cenderung menumpuk piring penuh sisa makanan di sisi wastafel atau menaruh piring dan peralatan makan di meja tamu, menaruh gelas-gelas sirup di atas meja kayu, atau menumpahkan santan di atas karpet dan taplak meja. Belajarlah dari kondisi rumah saat ini untuk "menghadapi" keluarga Anda di Hari Raya selanjutnya.
Setelah itu, mulailah "bergerilya" ke seluruh bagian rumah dengan kantung plastik sampah atau keranjang cucian. Buang sekaligus sampah-sampah yang berserakan dalam satu tempat dan tampung semua piring, gelas, serta peralatan makan lainnya dalam satu keranjang. Letakkan semua "hasil gerilya" ke dapur. Anda akan lebih mudah membersihkan semuanya di satu tempat terpusat.
Jangan lupa, perhatikan detil rumah Anda. Pastikan tidak ada tumpahan kecap, saus, air, sirup, susu, atau santan di setiap ruangan. Jika Anda menemukannya, segera bersihkan. Jadikan tumpahan makanan dan minuman sebagai prioritas. Jika tumpahan tersebut masih basah, gunakan tissue untuk menyerap cairannya. Setelah itu, segera hilangkan dengan penghilang noda pada taplak, serbet, dan handuk yang tertumpah makanan. Bila perlu, rendam dalam solusi pembersih atau pemutih.
Sementara itu, jika Anda menemukan noda-noda air pada permukaan kayu, lakukan langkah mudah berikut ini. Gunakan formula abrasif yang lembut pada permukaan kayu tersebut. Anda bisa menggunakan pasta gigi putih (bukan yang terbuat dari gel) pada area tersebut. Seka searah urat kayu dengan kain bersih.
Setelah itu, segera gunakan pembersih vakum untuk membersihkan remahan kue dan makanan kering. Jika Anda tidak terbiasa menggunakan pembersih vakum, bisa menggunakan sapu. Intinya adalah tidak memberikan kesempatan bagi serangga untuk memakan remahan Anda.
Setelah itu, cuci semua perlengkapan makan dan panci-panci. Jika sudah, segera pel rumah Anda. Setidaknya, pel bagian dengan "lalu-lintas" tamu terbanyak.
Di kesempatan lain, Anda sebaiknya sudah mempersiapkan wadah-wadah sekali pakai. Gunakan wadah-wadah tersebut sebagai wadah para tamu menyantap makanannya. Anda juga bisa menggunakan wadah-wadah tersebut untuk membawakan pulang makanan. Wadah-wadah ini akan memudahkan pekerjaan Anda membersihkan rumah setelah acara.
Jika enggan menambah tumpukan sampah plastik, pastikan Anda menggunakan wadah-wadah hasil daur ulang. Selain itu, sediakan banyak tatakan gelas terutama jika meja-meja di rumah Anda terbuat dari kayu. Selamat membersihkan rumah!
Namun, ketika semua hingar-bingar, gelak tawa, dan salam-salaman usai, apa yang kemudian terjadi?
Rumah berantakan, remah makanan berceceran, noda kuah sayur bertebaran dan tak kalah menjengkelkan adalah sampah berserakan. Apa yang harus Anda lakukan?
Berikut ini cara "kilat" dan efektif membersihkan rumah Anda:
Sebelum mulai membersihkan rumah, cobalah memperhatikan kebiasaan tamu Anda. Misalnya, tamu Anda cenderung menumpuk piring penuh sisa makanan di sisi wastafel atau menaruh piring dan peralatan makan di meja tamu, menaruh gelas-gelas sirup di atas meja kayu, atau menumpahkan santan di atas karpet dan taplak meja. Belajarlah dari kondisi rumah saat ini untuk "menghadapi" keluarga Anda di Hari Raya selanjutnya.
Setelah itu, mulailah "bergerilya" ke seluruh bagian rumah dengan kantung plastik sampah atau keranjang cucian. Buang sekaligus sampah-sampah yang berserakan dalam satu tempat dan tampung semua piring, gelas, serta peralatan makan lainnya dalam satu keranjang. Letakkan semua "hasil gerilya" ke dapur. Anda akan lebih mudah membersihkan semuanya di satu tempat terpusat.
Jangan lupa, perhatikan detil rumah Anda. Pastikan tidak ada tumpahan kecap, saus, air, sirup, susu, atau santan di setiap ruangan. Jika Anda menemukannya, segera bersihkan. Jadikan tumpahan makanan dan minuman sebagai prioritas. Jika tumpahan tersebut masih basah, gunakan tissue untuk menyerap cairannya. Setelah itu, segera hilangkan dengan penghilang noda pada taplak, serbet, dan handuk yang tertumpah makanan. Bila perlu, rendam dalam solusi pembersih atau pemutih.
Sementara itu, jika Anda menemukan noda-noda air pada permukaan kayu, lakukan langkah mudah berikut ini. Gunakan formula abrasif yang lembut pada permukaan kayu tersebut. Anda bisa menggunakan pasta gigi putih (bukan yang terbuat dari gel) pada area tersebut. Seka searah urat kayu dengan kain bersih.
Setelah itu, segera gunakan pembersih vakum untuk membersihkan remahan kue dan makanan kering. Jika Anda tidak terbiasa menggunakan pembersih vakum, bisa menggunakan sapu. Intinya adalah tidak memberikan kesempatan bagi serangga untuk memakan remahan Anda.
Setelah itu, cuci semua perlengkapan makan dan panci-panci. Jika sudah, segera pel rumah Anda. Setidaknya, pel bagian dengan "lalu-lintas" tamu terbanyak.
Di kesempatan lain, Anda sebaiknya sudah mempersiapkan wadah-wadah sekali pakai. Gunakan wadah-wadah tersebut sebagai wadah para tamu menyantap makanannya. Anda juga bisa menggunakan wadah-wadah tersebut untuk membawakan pulang makanan. Wadah-wadah ini akan memudahkan pekerjaan Anda membersihkan rumah setelah acara.
Jika enggan menambah tumpukan sampah plastik, pastikan Anda menggunakan wadah-wadah hasil daur ulang. Selain itu, sediakan banyak tatakan gelas terutama jika meja-meja di rumah Anda terbuat dari kayu. Selamat membersihkan rumah!